F. Seputar Penggunaan Masker
Masker tidak hanya digunakan untuk orang dewasa tapi juga untuk anak. Dalam penggunaan masker pada anak harus diperhatikan ukuran dan cara penggunaan yang tepat, sehingga fungsi masker menjadi efektif.
Bayi tidak memungkinkan menggunakan masker. Pastikan orang di sekitarnya menggunakan masker jika sakit atau bayi sakit. Pastikan orang-orang di sekitar melakukan etika batuk dan kebersihan tangan.
Masker kain belum diketahui efektifitasnya untuk mencegah penularan virus korona. Akan tetapi, dalam keadaan krisis ketersediaan masker, masker kain dapat dipertimbangkan untuk digunakan sebagai alternatif.
Prioritaskan masker untuk populasi risiko tinggi yaitu orang tua, anak-anak, dan orang dengan penyakit kronis seperti asma, diabetes, gagal jantung, dan penyakit lainnya. Alternatif untuk Individu yang sehat adalah memakai tisu jika batuk dan bersin, lalu buang di tempat sampah dan lakukan kebersihan tangan, serta lakukan pembatasan fisik.
Saat ini, Ikatan Dokter Anak Indonesia mendesak keras agar petugas kesehatan dapat menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai standar saat bekerja, sehingga petugas kesehatan dapat terlindungi dalam melayani pasien.
Belum ada bukti bahwa masker kain dilapisi tisu atau kasa steril efektif. Namun dalam keadaan krisis masker, CDC merekomendasikan sebagai upaya pencegahan akhir.
Penggunaan masker bedah disarankan pada:
- Petugas yang bekerja di fasilitas kesehatan
- Di area padat
- Saat sedang sakit
Masker N95 digunakan hanya untuk petugas medis yang melakukan prosedur medis aerosolisasi. Masyarakat dihimbau untuk tidak menggunakan N95 karena akan menyebabkan krisis masker di rumah sakit yang memang membutuhkan N95.
Boleh, namun juga disertai dengan kebersihan tangan, mencegah menyentuh mukosa seperti mulut hidung dan mata. Mencegah kontak langsung seperti mencium bayi.
Lakukan hal berikut:
- Jauhi sesuai prinsip pembatasan fisik
- Tegur agar mengikuti kaidah kesehatan yang berlaku
- Pakai masker bila tersedia
Jika Anda berada di komunitas tapi memiliki gejala ISPA
- Isolasi diri di rumah baik ada masker maupun tidak
- Jaga jarak 1 meter dengan orang serumah
- Etika batuk
- Kebersihan tangan
Jika Anda berada di komunitas tapi tidak memiliki gejala infeksi saluran pernapasan akut (ISPA)
- Hindari kerumunan orang dan ruangan tertutup
- Jaga jarak 1 meter
- Kebersihan tangan
- Etika batuk
- Cegah pegang mata, mulut, hidung
Tetap harus pakai masker jika bekerja di fasilitas kesehatan. Untuk petugas yang bekerja di fasilitas umum yang bukan fasilitas kesehatan, ingatlah untuk selalu menjaga jarak minimal 1 meter, serta terus jaga kebersihan tangan dan hindari menyentuh daerah wajah.
Dalam keadaan krisis ketersediaan masker, masker boleh dipakai kembali dengan syarat tidak lebih dari satu hari dan masker belum terlihat kotor atau basah. Pastikan ketika melepas tidak menyentuh bagian masker, sentuhlah hanya bagian tali.